Emang adakah yang sibuk persiapan baju lebaran? Sepertinya sih tetap ada. Kalau kalian gimana? Tim beli baju baru atau pakai baju lama.
Lebaran di tengah pandemi memang berpengaruh pada semua hal. Ya soal ibadah seperti solat tarawih tidak lagi masjid, buka sahur full di rumah, tidak heboh persiapan lebaran.
Khusus persiapan baju, bagi saya sudah jauh sekali dari pikiran. Sepertinya lebaran ini kita juga masih harus jaga jarak. Tidak ada silaturahmi secara fisik. Bahkan solat Iedul Fitri juga belum tentu di perkenankan.
Tapi bagi yang tetap belanja baju baru juga nggak ada larangan. Baju juga punya nilai manfaat yang panjang, bisa di pakai lain waktu. Bisa dipakai pengajian. Bisa dipakai arisan. Bisa juga untuk kondangan.
Kalau ada yang bingung, mau beli atau tidak, ada beberapa hal yang bisa kita pertimbangkan.
Daftar Isi
1. Buat skala prioritas
Jadi kita petakan dulu, mana kebutuhan terpenting yang harus terpenuhi. Ada diurutan ke berapakah kebutuhan baju lebaran?
2. Budget
Ya kali mau tetap beli baju baru, tapi ini masa pandemi. Kita tidak akan tahu sampai kapan corona mau pergi. Ku pikir mending jika ada dana mending di tabung dulu. Tapi kalau punya dana berlebih ya silahkan saja.
3. Keinginan atau kebutuhan
Siapa sih yang nggak kepengen belanja? Nggak ada yang bakalan nolak. Tapi sekali lagi, ini masa pandemi yang belum bisa di prediksi kapan bisa berakhir.
4. Masih bisa memanfaatkan baju lama
Jika baju lama saja masih bagus dan layak pakai, beli baru bisa dikesampingkan dahulu. Kita juga bisa kreasikan mix and match, bisa gonta ganti hijab atau outer, biar penampilan nggak monoton dan itu-itu saja.
Jadi gimana, mau pakai baju baru atau baju lama?
Tabik,