Setiap pagi sekitar pukul 6 saya sudah bersiap untuk mengantar anak ke sekolah. Jarak tempuh yang lumayan jauh membuat saya lebih senang bersiap lebih pagi untuk menghindari kemacetan jalan.
Suasana pagi di pedesaan selalu menawarkan keindahan. Kadang kala kabut datang, kadang matahari bersinar terang dengan pemandangan langit yang menakjubkan, tak jarang pula kami menerobos hujan pagi hari. Semuanya indah, karena pagi bagi saya adalah berkah.
Namun di beberapa titik jalan, ada hal yang membuat saya sedih. Pemandangan tumpukan sampah dari perilaku orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Heran saya, bisa-bisanya mereka membuang sampah seenaknya di pinggir jalan.
Larangan buang sampah di pinggir jalan sama sekali tak diindahkan. Tetap saja sampah ini bertambah dan bergeser ke titik-titik lainnya. Hal ini bukan hanya mengganggu pemandangan, tapi bau sampah yang tidak enak juga tercium.
Saya pikir ini ulah oknum yang tak bertanggung jawab. Namun pembiaran terhadap ulah masyarakat yang seperti ini adalah perbuatan yang sangat salah. Lantas bagaimana solusinya?
Daftar Isi
Arky Gilang Wahab, menjawab permasalahan sampah dengan semangat jaga bumi
Saat saya searching google mengenai permasalahan sampah, ada nama yang muncul di sana. Beliau adalah Arky Gilang Wahab, seorang aktivis lingkungan yang fokus untuk mengolah sampah. Lahir di Banyumas 8 September 1986. Karena ketertarikan saya, untuk tahu lebih jauh, maka saya ikuti kiprah dan kegiatannya dengan mengikuti akun media sosialnya.
Di sebuah desa, tepatnya Desa Banjaranyar Kecamatan Sokaraja di wilayah Kabupaten Banyumas sosok mas Arky tinggal. Berangkat dari rasa resah dengan adanya masalah sampah di tahun 2018, ia memulai terjun untuk mengatasi hal ini. Bersama dengan rekan-rekan yang memiliki kesamaan tujuan menjaga bumi lestari, Ia membentuk KSM (Kelompok swadaya masyarakat) untuk mengelola sampah rumah tangga di lingkungan sekitarnya.
Mas Arky melakukan riset untuk mencari alternatif yang realistis untuk mengurai sampah terutama sampah hasil rumah tangga. Kemudian ia menemukan bahwa budidaya maggot (larva lalat) bisa menjadi solusi yang nyata. Bukan cuma itu saja, namun budidaya maggot juga berpeluang besar untuk dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya serta masyarakat yang mau terlibat.
Budidaya Maggot BSF Arky Gilang Wahab
Berangkat dari keyakinan bahwa maggot tersebut bisa menjadi pilihan mengatasi sampah, Ia mulai belajar dari para pembudidaya maggot di sekitar rumahnya. Lantas dengan modal ilmu pengetahuan tersebut mas Arky mencoba untuk turut mengembangkan maggot.
Proses budidaya maggot ini yang pertama adalah dengan cara memilah sampah organik dan anorganik dari sampah rumah tangga. Kemudian sampah organik ini dijadikan sebagai bubur untuk makanan para maggot.
Sisa dari pengolahan sampah organik pada proses budidaya maggot juga menghasilkan pupuk organik. Pupuk organik ini tentu bisa dimanfaatkan oleh para petani sebagai pupuk alternatif yang lebih baik daripada penggunaan pupuk kimia.
Apakah maggot BSF itu?
Maggot merupakan larva lalat yang dihasilkan dari siklus hidup lalat tentara hitam (Black soldier fly). Larva atau maggot BSF ini bermanfaat untuk mengkonversi limbah sampah organik dan mampu memakan sampah organik sebanyak 5-10 kali berat tubuhnya.
Lalat BSF ini berbeda dengan lalat hijau yang sering kita jumpai pada tumpukan sampah. Apabila kita tahu lalat hijau mendatangkan penyakit, berbeda dengan lalat tentara hitam. Lalat tentara hitam ini tidak menjadi vektor penyakit karena tidak memiliki mulut untuk makan.
Habitatnya juga berbeda dengan lalat hijau yang mudah kita jumpai di tumpukan sampah. Lalat tentara hitam hanya menyukai sampai organik sisa buah-buahan atau hasil fermentasi.
Maggot BSF hanya makan dari sampah organik sehingga memiliki protein dan nutrisi yang baik. Oleh karena itu, maggot BSF ini bisa dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan juga ikan hias.
Peluang usaha maggot BSF
Jadi proses budidaya maggot BSF ini selain untuk mengatasi masalah sampah, juga bernilai ekonomi. Maggot BSF yang kaya akan protein dan nutrisi bisa dijadikan sebagai makanan hewan peliharaan, hewan ternak dan juga ikan hias.
Saat ini mas Arky mengembangkan usaha dengan mendirikan sebuah perusahaan bernama PT. Greenposa Adikara Nusa. Perusahaan ini mengeluarkan produk maggot BSF dengan nama brand mrmaggotbsf. Produk maggot ada dua macam, baik yang masih basah atau fresh untuk peternak ikan maupun yang kering untuk hewan ternak atau peliharaan. Selain maggot, Ia juga menyediakan pupuk organik untuk di jual.
Budidaya maggot ini sungguh-sungguh menjadi usaha yang sangat mulia dan menguntungkan. Selain manfaat utama sebagai solusi mengatasi sampah, proses ini juga sekaligus menciptakan peluang usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan, serta ketahanan pangan.
Karena permintaan pasar terhadap maggot BSF sangat besar, lantas mas Arky pun mengajak banyak mitra untuk ikut usaha bersama.
Penerima Apresiasi 12ᵗʰ SATU Indonesia Award
Berkat usaha yang gigih dari mas Arky, beliau pun mendapat anugerah sebagai penerima Apresiasi 12ᵗʰ SATU Indonesia Award 2021 dari Astra. Ia meraih predikat sebagai penggerak program sistem konversi limbah organik untuk ciptakan ketahanan pangan bidang lingkungan.
Anugerah ini merupakan wujud dukungan dari Astra bagi Arky Gilang Wahab yang telah menjadi pelopor dan melakukan wujud nyata perubahan yang lebih baik bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Dari Raihan prestasi tersebut kini Arky Gilang Wahab makin dikenal dan dipercaya masyarakat. Bahkan oleh pemerintah daerah Banyumas, ia mendapat dukungan penuh untuk terlibat dalam proses pengolahan sampah diberbagai tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) dan TPA Banyumas.
Penutup
Budidaya maggot BSF Arky Gilang Wahab begitu menginspirasi sehingga sangat layak menerima anugerah SATU Indonesia Award dari Astra. Karena dengan prestasinya ia makin dikenal oleh masyarakat Indonesia maupun dunia.
Saya berharap suatu hari nanti pengelolaan sampah di Indonesia makin baik. Semoga makin banyak masyarakat dan pemerintah yang mau mengelola sampah dengan budidaya maggot ini. Dan masalah tumpukan sampah jalanan seperti di daerah saya bisa teratasi.
Referensi :
- Astra – Inspirasi Penerang Negeri.
- Akun Instagram Arky Gilang Wahab
- Instagram mrmaggotbsf dan Greenposa.
- https://astramagz.astra.co.id/data/edisi_10_2021/files/basic-html/page126.html
- https://anugerahpewartaastra.satu-indonesia.com/mekanisme/